10 Metode Pembelajaran Menarik yang Guru Wajib Tahu

bimbeljogja.com – Mengajar bukan hal yang mudah, oleh karena itu tenaga pengajar seperti guru mendapat pendidikan yang banyak, mulai dari di tingkat perguruan tinggi dan sertifikasi. Kenapa? Karena kemampuan belajar seseorang bergantung pada usia, semakin kecil usia peserta didik maka peserta didik tersebut masih sulit dalam menerima penjelasan secara lisan. Untuk itu guru wajib tahu 10 metode pembelajaran menarik ini agar dapat memandu kelas dengan baik.
Table of Contents
ToggleApa Pentingnya Menerapkan Metode yang Menarik?
Tentu sangat penting karena siswa setiap hari diharuskan untuk belajar materi yang berbeda-beda. Setiap orang memiliki kapasitasnya masing-masing dan tentu hanya duduk diam dan mendengarkan akan membuat mereka cepat lelah dan kehilangan fokus.
Karena itu seorang guru perlu kreatif dalam mengembangkan cara belajar. Terdapat perbedaan sedikit saja dari cara belajar akan berdampak positif bagi pemahaman siswa. Jadi sangat penting untuk memberikan metode belajar yang berbeda agar peserta didik tidak merasa bosan.
Contoh 10 Metode Pembelajaran yang Menarik
Bagi kamu para guru perlu tahu 10 metode pembelajaran yang menarik berikut ini. Praktekkan metode ini di dalam kelas pembelajaran dengan menyesuaikan pada mata pelajaran yang disampaikan.
1. Metode Diskusi Kelompok

Metode ini sering digunakan saat di perkuliahan, kamu juga bisa menerapkan metode ini di dalam kelas dengan menyesuaikan kemampuan siswa. Metode ini dapat membangun interaksi dan kepercayaan diri siswa dalam menyampaikan pendapat.
Caranya dengan memberikan waktu bagi siswa untuk mendiskusikan materi, lalu siswa ditunjuk untuk menyampaikan materi tersebut secara berkelompok dan memberikan kesempatan untuk melakukan tanya jawab.
Metode ini mungkin akan sulit diterapkan saat pertama kali, namun keberanian memerlukan pembiasaan, dan siswa akan terbiasa berdiskusi jika metode ini sering diterapkan.
2. Metode Jigsaw
Metode belajar menarik yang bisa diterapkan selanjutnya adalah metode Jigsaw. Metode Jigsaw dilakukan dengan membagi siswa dalam beberapa kelompok dan tiap kelompok mendiskusikan pembahasan yang berbeda. Setelah itu anggota kelompok disebar ke beberapa kelompok untuk menerima materi dari kelompok lain dan menyisakan beberapa orang untuk menyampaikan hasil diskusi. Lalu setiap anggota kembali ke kelompok masing-masing dan berdiskusi kembali sehingga satu kelompok telah memiliki pemahaman materi yang utuh.
Metode ini dapat melatih kemampuan dalam menyampaikan materi dan mendengarkan materi, sehingga setiap orang dari kelompok akan mendapatkan tugas yang sama. Misalnya anggota kelompok yang tinggal mendapat tugas menjelaskan materi, sedangkan anggota kelompok yang disebar mendapat tugas menerima materi, pada akhirnya anggota yang disebar akan kembali dan menyampaikan materi yang ia dapat kepada semua anggota kelompoknya.
3. Metode Studi Kasus
Selanjutnya adalah metode studi kasus. Metode ini dapat memberikan keterampilan analisis pada siswa. Metode ini dapat digunakan secara mandiri atau berkelompok. Tugas guru adalah mencari suatu kasus yang dapat dianalisis bedasarkan materi-materi yang sudah dipelajari. Selanjutnya guru menceritakan sebuah kasus atau fenomena dan memberikan tugas kepada siswa untuk menganalisisnya dari sudut pandang tertentu.
Selanjutnya siswa memaparkan hasil analisisnya di depan kelas dan memberikan kesempatan tanya jawab agar terjadi interaksi dalam bentuk diskusi kelas.
4. Metode Tugas Proyek

Metode pembelajaran menarik selanjutnya adalah metode tugas proyek. Metode ini mungkin sulit diterapkan di beberapa mata pelajaran. Umumnya tugas proyek erat kaitannya dengan mata pelajaran seni dan ilmu alam seperti biologi.
Menerapkan tugas proyek akan melatih kemampuan siswa dalam melaksanakan kegiatan bersama dan kemampuan dalam memecahkan masalah. Sebuah proyek tentu akan mengalami beberapa permasalahan baik dalam konteks tugas atau pengorganisasian kelompok. Dengan cara ini siswa akan belajar hal-hal terkait kepemimpinan dan keorganisasian, selain belajar tentang materi pokok yang diajarkan.
5. Metode Kunjungan Karya
Nah bagi kamu yang lulusan SMK pasti pernah melakukan kunjungan karya. Metode ini menjadi metode belajar yang sangat disenangi siswa. Namun metode ini juga tidak bisa dilakukan semua mata pelajaran, hanya mata pelajaran tetentu yang memiliki keterkaitan langsung yang bisa menerapkan metode ini.
Misalnya pelajaran tentang wirausaha atau pelajaran tentang sejarah bisa menerapkan metode ini dengan mengunjungi tempat-tempat yang berkaitan dengan materi yang akan dibahas.
6. Metode Bermain Peran

Metode ini bisa digunakan untuk melatih kemampuan siswa dalam menyelesaikan suatu permasalahan. Metode ini dilakukan dengan cara menunjuk beberapa siswa secara dadakan untuk memainkan sebuah drama. Setiap siswa memainkan peran-peran penting, misalnya ketua RT, presiden, pemimpin perusahaan, polisi, dan lain-lain.
Selanjutnya guru menyuruh siswa untuk memainkan sebuah cerita tentang konflik, nah pada saat itu siswa harus dapat menyelesaikan konflik tersebut sesuai dengan perannya masing-masing. Siswa lain yang menonton pertunjukan drama ini bisa memberikan apresiasi dan masukan atas cara penyelesaian konflik yang dilakukan.
7. Metode Demonstrasi
Sesuai namanya, metode demonstrasi dilakukan dengan cara memperagakan sesuatu. Siswa diminta untuk mendemonstrasikan sesuatu untuk diamati oleh siswa yang lain. Selanjutnya setiap siswa diberikan kesempatan untuk mendemonstrasikannya satu per satu.
8. Metode Discovery
Metode pembelajaran menarik yang sleanjutnya adalah metode discovery, metode ini mengharuskan siswa untuk menemukan sendiri hal-hal di sekitarnya. Beberapa mata pelajaran memang terkait erat dalam kehidupan sekitar. Misalnya materi tentang ekosistem, siswa dapat mencari jenis-jenis satwa berdasarkan ekosistem yang ada di lingkungannya.
9. Metode Debat
Metode debat dapat digunakan untuk melatih siswa dalam mempertahankan suatu argumen. Metode ini digunakan dalam ilmu-ilmu sosial yang sifatnya berkembang dan relatif. Dengan menerapkan metode debat dengan berkelompok siswa akan belajar untuk berargumen dan mempertahankan pendapatnya.
10. Mind Mapping

Metode pembelajaran menarik yang selanjutnya adalah metode belajar mind mapping. Metode belajar ini memberikan materi secara visual dengan cara menghubungkan beberapa bab ke dalam sub bab yang ada. Metode ini dibuat dengan menambahkan desain-desain agar terlihat menarik.
Siswa dapat membentuk beberapa kelompok untuk membuat mind map yang menarik kemudian mempresentasikannya satu per satu. Hal ini selain menambah keterampilan diskusi juga mengasah kreativitas untuk membuat visualisasi tentang materi pembelajaran.
Itulah 10 metode pembelajaran menarik yang bisa diterapkan oleh para guru. Perkembangan teknologi serta informasi yang melimpah dapat digunakan untuk mengkreasikan metode belajar agar tidak terkesan klasik dan menghindari stress belajar pada siswa. Dengan demikian siswa akan menumbuhkan semangat belajar dan pemahaman akan materi yang disampaikan.