Pengertian Gap Year, Alasan yang tepat, dan Segala Keuntungannya
bimbeljogja.com (Pengertian Gap Year. Alasan yang tepat, dan Segala Keuntungannya) – Seleksi masuk perguruan tinggi memang tidak mudah. Tidak semua pendaftar akan diterima di perguruan tinggi yang mereka inginkan. Meskipun ada beberapa jalur penerimaan perguruan tinggi, akan tetapi tidak semua menguntungkan. Saat kamu tidak lolos SNBP, masih ada jalur SNBT. Namun jika kamu tidak lolos seleksi SNBT, apakah kamu akan mengambil jalur Seleksi Mandiri?
Tidak semua orang akan memilih mengambil jalur ini, tentunya dengan pertimbangan masing-masing salah satunya adala biaya kuliah yang lebih mahal. Namun jika kamu tidak diterima SNBP atau SNBT masih ada hal yang bisa kamu lakukan loh, yaitu menjalani gap year. Apa itu? jika kamu belum tahu gap year? Artikel ini akan menjelaskan pengertian gap year, dan alasan-alasan yang tepat untuk memilih gap year, dan keuntungan apa saja yang bisa kamu dapatkan.
Pengertian Gap Year
Apa itu gap year? Pengertian gap year adalah fase saat kamu mengambil jeda setelah kelulusan dari SMA hingga dibukanya pendaftaran perguruan tinggi di tahun selanjutnya. Jadi fase ini adalah fase saat kamu menunggu dibukanya pendaftaran kuliah di tahun depan.
Fase ini sebenarnya adalah fase yang umum dijalani oleh banyak orang, yang mana mereka mengambil jeda 1 atau 2 tahun setelah kelulusan mereka hingga mereka kembali kuliah dan belajar lagi di tahun selanjutnya. Entah karena tidak diterima universitas pilihan mereka di tahun tersebut atau karena hal lain.
Banyak yang menilai gap year adalah kegagalan, namun jangan salah sebenarnya gap year juga bisa memberikan manfaat dan titik awal kesusesan loh. Steve Jobs dan J.K. Rowling adalah dua dari beberapa orang yang sukses setelah menjalani gap year. Karena di fase ini sebenarnya kamu lebih bebas untuk mengeksplore hal-hal yang bermanfaat.
Jadi jangan menilai gap year dengan sudut pandang buruk ya. Meskipun pilihan ini kamu tetapkan karena kamu gagal masuk kuliah di tahun tersebut, tapi sebenarnya kamu bisa memanfaatkan waktu luang tersebut untuk berbagai hal.
Dan ya, gap year juga merupakan sebuah pilihan. Di perguruan tinggi nantinya kamu akan mendapatkan banyak teman satu semester kamu yang sebenarnya pernah menjalani fase yang sama. Dan sebenarnya hal itu normal. Berbeda dengan anak-anak sekolah yang setelah lulus pasti langsung melanjutkan ke sekolah selanjutnya, namun penilaian seperti ini tidak berlaku bagi anak-anak kuliah.
Alasan Memutuskan Gap Year
Ada beberapa alasan orang memilih untuk mengambil gap year sebelum kembali belajar di pendidikan yang lebih tinggi. Berikut adalah alasan-alasannya:
1. Tidak Berhasil Diterima Perguruan Tinggi
Kebanyakan orang memilih gap year karena mereka tidak berhasil diterima di perguruan tinggi yang mereka inginkan atau jalur yang mereka inginkan. Hal ini merupakan keputusan yang bijak karena perguruan tinggi dan jalur pilihan akan berpengaruh pada proses belajarmu selama 4 tahun di perguruan tinggi.
Beberapa orang tidak ingin mengambil jalur Seleksi Mandiri dan memilih untuk menunggu SNBT di tahun berikut karena alasan biaya. Ini merupakan keputusan yang bijak karena Seleksi Mandiri memang membebankan biaya yang lebih mahal daripada jalur Seleksi Nasional.
Fase gap year ini dapat dimanfaatkan dengan mempersiapkan seleksi tahun berikutnya baik secara mandiri maupun dengan mengikuti kursus persiapan SNBT.
2. Alasan Finansial
Alasan finansial adalah alasan berikutnya saat memutuskan untuk gap year. Ya, kuliah membutuhkan biaya yang tidak sedikit, walau ada berbagai beasiswa seperti misalnya beasiswa KIP. Namun kuliah juga memerlukan biaya lain seperti biaya hidup da keperluan-keperluan pendidikan lainnya. Jadi penting untuk menstabilkan dahulu kondisi finansial sebelum kembali belajar di perguruan tinggi yang juga perlu biaya.
3. Persiapan Kuliah ke Luar Negeri
Alasan gap year selanjutnya adalah persiapan kuliah ke luar negeri. Kuliah ke luar negeri memerlukan banyak persiapan salah satunya adalah mempersiapkan tes kemampuan bahasa Inggris TOEFL ataupun IELTS. Kedua tes ini cukup sulit dan memerlukan biaya yang tidak murah. Maka perlu dilakukan persiapan yang matang sebelum mendaftar.
Di fase gap year mereka banyak mengikuti kursus persiapan TOEFL dan IELTS terbaik pilihan mereka, agar mendapatkan nilai yang tinggi dan lolos seleksi. Selain itu, kuliah di luar negeri juga memerlukan banyak berkas dan proses seleksi, apalagi jika mengambil program beasiswa. Jadi gap year bisa menjadi pilihan untuk mempersiapkan beasiswa luar negeri.
4. Alasan Pribadi Lainnya
Alasan selanjutnya adalah alasan-alasan pribadi lain. Biasanya alasan seperti ingin beristirahat sejenak sebelum kembali belajar, ingin memanjakan diri, atau ingin fokus ke hal-hal yang disukai terlebih dahulu. Tak apa memiliki alasan-alasan diluar 3 alasan di atas selama hal ini memberikan manfaat serta alasan yang positif. Namun tantangannya adalah saat terlalu lama gap year, bisanya orang akan malas untuk kembali belajar.
Keuntungan Mengambil Gap Year
Memanfaatkan gap year untuk hal-hal yang positif dapat memberikan berbagai keuntungan untuk diri sendiri. Fase ini adalah fase saat kita memiliki lebih banyak waktu untuk melakukan berbagai hal. Keuntungan yang akan kamu dapatkan saat berada di fase ini adalah:
1. Beristirahat Sejenak
Sekolah terkadang menuntut kita untuk banyak berpikir dan selalu fokus. Ditambah lagi dengan banyak tugas-tugas sekolah yang juga menuntut kita belajar walau di rumah. Hal ini terkadang menjadikan kita merasa lelah hingga mengalami burnout. Fase gap year bisa menjadi kesempatan untuk beristirahat agar bisa kembali fokus dan berpikir lagi.
2. Waktu Luang Bermanfaat
Gap year akan memberikan kita waktu luang yang bisa kita manfaatkan untuk berbagai hal. Waktu luang ini bisa kamu manfaatkan untuk mengembangkan passion, berlibur, mengikuti kursus keahlian tertentu, atau bahkan mengambil program magang. Waktu luang ini juga merupakan kesempatan untuk kamu belajar baik dari membaca, kursus, ataupun magang agar siap dalam mengambil jurusan yang kamu mau.
3. Kesempatan Untuk Mengenal Diri Sendiri
Gap year tidak sama seperti libur sekolah. Saat kamu memiliki waktu luang, mungkin teman-teman kamu sedang belajar atau berdiskusi dalam kelas di universitas. Kamu akan banyak menghabiskan waktumu sendiri. Hal ini akan membuat kamu lebih memahami diri kamu, berkomunikasi dengan diri sendiri, bahkan kamu bisa menemukan potensi baik kelebihan dan kekurangan diri kamu. Jadi manfaatkan waktu ini untuk lebih dekat dan mengenali dirimu.
Nah, itulah pengertian gap year, alasan, serta keuntungan yang bisa kamu peroleh. Gap year bukanlah alasan untuk kamu bisa bersantai-santai, bedakan antara istirahat dengan santai. Kamu tetap harus ingat jika teman-teman kamu sudah lebih dulu belajar di perguruan tinggi. Jadi kamu jangan ketinggalan, kamu masih bisa berjalan sejajar dengan mereka atau mendahului mereka walaupun dalam hal yang berbeda. Manfaatka waktumu sebaik mungkin.
SEO & Content Writter